Malam yang gerah
Hatiku membeku
Mencakar nuraniku tuk temani rindu pada jarak yang lampau
Indahlah jalur panjang yang habis kita lalui
Remuklah kisah yang kita aminkan
Dalam doa yang sujud
Aku syukuri besar hatiku yang diberikan Tuhan
Aku berziarah dalam lembah rindu yang padat
Setiap hembus nafasku adalah rindu
Kepada gadisku di hulu Borneo
Kapan rindu kita bermuara, sayangku
Kepada gadisku yang tersekat di samping Kapuas
Rindu kita adalah doa syarat cinta
Mari bersulang hingga gelas-gelas menjadi terlelap dalam pandang dan peluk, sayangku
Kupang, 15 Oktober 2018_Wili Suni

Tidak ada komentar:
Posting Komentar